Tampung 516.000 Ekor Ayam Petelur,, JAPFA Resmikan Kandang dan Program Pendidikan

Gubernur Kepri, Ansar Ahmad dan JAPFA menandatangani prasasti tanda diresmikan kandang pullet dan layer di Kabupaten Bintan, Kamis 15 Mei 2025.

RADARBINTAN, Bintan – PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JAPFA) resmikan kandang pullet dan layer dengan total kapasitas ayam petelur mencapai 516.000 ekor di Kabupaten Bintan.

Berdiri di atas lahan seluas 7,6 hektar, fasilitas ini terdiri dari 12 unit kandang yang mampu memproduksi hingga 360.000 butir telur per hari. 

Hal ini menandai komitmen perusahaan dalam memperkuat ketahanan pangan nasional, khususnya melalui penyediaan telur sebagai sumber protein hewani yang terjangkau dan bergizi.

Sebagai bagian dari komitmen berkelanjutan perusahaan, JAPFA juga melaksanakan program Corporate Social Responsibility (CSR), JAPFA for Kids di wilayah operasional baru ini. 

Program ini bertujuan untuk meningkatkan status gizi anak-anak sekolah dasar melalui edukasi gizi seimbang, dan distribusi telur kepada siswa yang memiliki status gizi kurang. 

Program ini akan menyasar beberapa Sekolah Dasar (SD) di Kabupaten Bintan, memberikan pendampingan selama tiga bulan dan memantau perkembangan gizi siswa secara berkala setiap bulannya.

Head of Feed Operations JAPFA, Anwar Tandiono mengatakan peresmian kandang layer ini adalah langkah awal dari tercapainya target 1.000.000 ekor ayam petelur, dan 750.000 butir telur per hari di tahun 2026. 

“Ini merupakan wujud nyata komitmen kami untuk memperkuat ketahanan pangan di Bintan sekaligus berkontribusi terhadap pembangunan sosial masyarakat sekitar,” kata Anwar Tandiono, Kamis 15 Mei 2025.

Baca juga:  4 Aset Bakal Dilelang di Pekanbaru, BKAD Bintan Taksir Sebesar Rp 6 Miliar

Ia berharap program JAPFA for Kids dapat membangun kebiasaan makan yang lebih sehat, dan bergizi, serta meningkatkan kualitas hidup anak-anak.

Pemerintah menyambut positif inisiatif JAPFA yang dinilai memberikan kontribusi penting dalam memperkuat ketahanan pangan, dan mendorong pertumbuhan ekonomi daerah. 

Gubernur Kepri, H. Ansar Ahmad menyampaikan apresiasinya terhadap rencana JAPFA yang tidak hanya mendukung ketahanan pangan.

Adanya JAPFA sangat berdampak langsung pada peningkatan ekonomi melalui penciptaan lapangan kerja, dan pemberdayaan masyarakat lokal.

“Disaat yang sama, program CSR yang menyasar gizi anak sekolah juga sangat sejalan dengan prioritas pembangunan daerah kami untuk menciptakan generasi masa depan yang sehat dan cerdas,” ujarnya.

Melalui sinergi antara peningkatan kapasitas produksi pangan dan kontribusi sosial yang berkelanjutan.

JAPFA berharap dapat berperan aktif dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat serta mewujudkan masa depan yang lebih sehat dan berdaya.